Selasa, 17 Mei 2011

SEJARAH KAMPOENG KEMASAN


Tahun 1853 ditepi sungai kecil yang menghubungkan desa Telogo Dendo melewati perkampungan – perkampungan penduduk dan berakhir di lautan bebas di kota Gresik yang gersang dan tandus, berdiri sebuah rumah yang dibangun oleh seorang turunan Cina yang bernama Bak Liong yang mempunyai ketrampilan membuat kerajinan dari emas. Ketrampilannya ini menjadikan dia terkenal dan banyak penduduk yang datang untuk membuat atau memperbaiki perhiasannya. Sejak itu kawasan yang ditempati ini dinamakan kampong kemasan ( tukang emas ).

Tradisi Ramadhan Pesta Kolak Ayam Masjid Goemeno Gresik

PENYEBARAN agama Islam sejak puluhan abad silam ke negeri kita tidak melulu membawa kepercayaan, ritual dan amalan keagamaan, melainkan pula memberi jiwa, corak dan warna pada kebudayaan bangsa kita. Tatkala Islam berkembang di tanah air, ia sedari awal tidak serta merta secara apriori menolak kebudayaan lokal masyarakat yang telah berkembang sebelumnya. Karenanya kehidupan umat Islam dimanapun senantiasa mengandung aspek globalitas dan aspek lokalitas sekaligus.

Laser Jamur : Jejak Peradaban Surabaya dan Gresik

GRESIK, KOMPAS.com--Puluhan guru dan siswa tingkat SLTA se-Jawa Timur selama tiga hari melakukan lawatan sejarah di Surabaya dan Gresik. Mereka menelusuri peninggalan bersejarah, gedung-gedung kuno yang masuk cagar budaya, kampung perdagangan dan pusat perekonomian tempo dulu hingga menyaksikan seni tradisi yang berusia ratusan tahun.